Baby Hello Kitty Education: Semua Tentang Sholat Tahajjud

Senin, 16 November 2015

Semua Tentang Sholat Tahajjud


SHALAT TAHAJJUD


Assalamualaikum wr..wb.. sahaabat puss..
Kali ini puss akan mengulas All about tahajjud, hehe..
Yukk capcuss.. sama sama belajar yah >_<


Apa itu shalat Tahajjud?

Shalat tahajjud adalah shalat sunnah yang dikerjakan pada malam hari sesudah mengerjakan shalat isya sampai terbitnya fajar dan sesudah bangun dari tidur, meskipun itu hanya sebentar.

Apa hukumnya shalat Tahajjud?

Hukumnya adalah  sunnah mu’akkad yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan, karenanya maka Rasulullah S.A.W. sangat menganjurkan kepada para umatnya untuk senantiasa mengerjakan shalat Tahajjud. Karena didalam shalat Tahajjud itu terdapat keutamaan dan keistimewaan yang besar sekali. Sebagaimana yang telah ditegaskan oleh ALLAH SWT didalam firman-Nya yang artinya sebagai berikut :

“dan pada sebagian malam hari bersembah yang tahajjudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji”.

Dan juga sabda Rasulullah S.A.W. yang artinya :

“kerjakanlah shalat malam, karena shalat malam itu kebiasaan orang-orang yang shaleh sebelum kamu terdahulu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, juga sebagai penebus pada segala kejahatan (dosa) mencegah dosa serta dapat menghindarkan penyakit dari badan”. (HR. Imam Tarmidzi & Ahmad)

Apa keutamaan shalat Tahajjud?

Diantara keutamaan-keutamaan shalat Tahajjud itu adalah sebagai berikut:
1.      Bagi orang yang mau mengerjakan shalat Tahajjud, ia akan mendapat pahala shalat yang paling utama setelah shalat fardhu. Sebagaimana yang telah dijelaskan didalam hadits Nabi S.A.W. yang artinya :

“Rasulullah S.A.W. pernah ditanya : Shalat apakah yang paling utama setelah shalat fardhu?
Sabda Rasulullah S.A.W. :”shalat tengah malam (lail)”.(HR. Jama’ah, kecuali imam bukhari yang bersumber dari abu hurairah ra)
2.      Akan menjadi orang paling dekat dengan Allah SWT. Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam sabda Nabi S.A.W. yang artinya :
“Allah paling dekat dengan hamba-Nya pada akhir pertengahan malam. Oleh karena itu, jika kamu sanggup untuk menjadi orang yang mengingat Allah pada saatitu, maka kerjakanlah:. (HR. Imam tarmidzi dari ‘amr bin ‘abdah r.a)

3.      Akan menjadi orang yang selalu dicintai oleh Allah. Sebagaimana sabda Nabi S.A.W. yang artinya:

“Puasa yang paling Allah cintai adalah Puasa dawud dan Shalat yang paing Allah ‘Azza wa jalla cintai adalah shalat dawud. Beliau (Nabi Dawud) tidur setengah malam dan bangun untuk shalat sepertiga malamnya, lalu tidur lagi seperenam malamnya. Beliau juga biasa sehari puasa sehari berbuka”. (HR.Jama’ah kecuali Imam Tarmidzi dari Abdullah bin ‘amr r.a)
4.      Adapun seperti pada gambar dibawah ini


Apa sih Manfaat mengerjakan shalat Tahajjud??

Adapun manfaat shalat Tahajjud bagi orang yang mau mengerjakannya adalah sebagai berikut :

1.      Akan menjadikan orang yang mengerjakan menjadi memiliki sifat rendah hati.
Sebagaimana firman Allah SWT. Yang artinya :

“Dan hamba-hamba Tuhan yang maha penyayang itu (adalah) orang-orang yang berjalan diatas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang yang jahil menyapa mereka, mreka mengucapkan kata-kata yang baik. Dan orang yang mau melalui malam hari dengan bersujud dan berdiri untuk Tuhan mereka” .

2.      Akan menjadikan orang yang mengerjakan shalat Tahajjud sebagai orang yang selalu mensyukuri nikmat Allah SWT. Sebagaimana yang telah diterangkan didalam hadits Nabi S.A.W. yang artinya:

“Sungguh Rasulullah S.A.W. berdiri dan shalat hingga kedua telapak kakinya atau kedua betisnya bengkak, maka jawabnya : “Bukankah aku ini seorang hamba yang banyak bersyukur”. (HR.jama’ah kecuali imam abu dawud, yang bersumber dari ali mughairah bin syu’bah r.a.)

3.      Dapat melepaskan simpul godaan syaitan (mengusir syaitan) serta menjadikan badan segar dan penuh semangat. Sebagaimana sabda Nabi S.A.W. yang artinya :

“Pada waktu seseorang tidur, syaitan membuah tiga buah simpul di kepalanya. Untuk setiap simpul ia mengatakan :” tidurlah engkau sepanjang malam, bila ia terbangun, lalu menyebut nama Allah, maka lepaslah satu simpul. Jika ia berwudlu, maka lepaslah satu simpul lagi, dan jika ia shalat, maka terbukalah seluruh simpul. Pada waktu bangun lagi ia akan merasa penuh semangat dengan  badan yang segar. Jika tidak ia akan bangun pagi dengan perasaan serba tak enak dan malas. (HR. Imam bukhari, dari shahabat Ali hurairah r.a)

Kapan shalat Tahajjud dikerjakan ?


Shalat tahajjud dikerjakan pada waktu malam harisetelah shalat isya sampai terbit fajar(masuknya waktu shalat subuh) namun dalam sepanjang malam itu terdapat bagian-bagian dari pada malam yang sangat mustajab, malam yang sangat utama mengerjakan shalat Tahajjud yaitu sepertiga malam yang terakhir, kira-kira mulai dari pukul 01.00 sampai terbitnya fajar (masuknya waktu shalat subuh). Sebagaimana sabda Rasulullah S.A.W. yang artinya :

“Tuhan kami turun ke langit dunia, ketika tinggal sepertiga malam yang terakhir, kemiduan berfirman :”siapa yang berdoa kepada-Ku pasti Aku kabulkan, siapa yang meminta pasti Aku beri, siapa yang memohon ampunan pasti Aku ampuni, sampai terbit fajar”.


Yang dimaksud turun ke langit dunia adalah perhatian Allah dalam mengabulkan permohonan orang yang suka bangun malam dan mengerjakan shalat tahajjud serta memohon apa yang dihajatkan adalah sangat diprhatikan dan mudah dikabulkan oleh Allah SWT.

Berapa Rakaatkah dalam mengerjakan shalat Tahajjud?

Adapun bilangan rakaat shalat tahajjud itu sekurang kurangnya adalah dua rakaat, dan sebanyak banyaknya tidak terbatas.

Bagaimana caranya Shalat tahajjud?

Cara mengerjakannya itu pada dasarnya sama dengan shalat-shalat sunnah lainnya, hanya saja niatnya yang berbeda. Adapun lafadz niat shalat tahajjud adalah sebagaimana berikut :


Ada cara yang dikerjakan oleh Nabi S.A.W. yaitu : setelah dengan berdiri, shalat tahajjud juga boleh dikerjakan dengan duduk atau bersila, sebagaimana yang telah diterangkan di dalam hadits Nabi S.A.W. yang artinya :

“sesungguhnya Nabi S.A.W. biasa melakukan shalat malam lama sekali dengan berdiri dan (lain waktu) melakukannya lama sekali dengan duduk. Bila beliau membaca dengan berdiri, ruku’ dan sujudnya dilakukan dari duduk”. (HR. jama’ah kecuali imam bukhari dari ‘aisyah r.a)

Dan juga hadits Nabi S.A.W. yang artinya :

“saya melihat Nabi S.A.W. shalat (lail) dengan bersila”.(HR. Imam Daruqhutni, dari aisyah r.a)

Setelah mengerjakan shalat tahajjud perbanyaklah membaca istighfar dan dzikir kepada Allah SWT serta memohon kepada-Nya, kemudian membaca doa sebagai berikut :



yang perlu diketahui :


posted by. fajar Ayu Nurillah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar